Chapter 154 - Buket Bunga

"Bibi, apakah kamu tidak bekerja hari ini? Apakah kamu sedang libur?" tanya Nico dengan terkejut.

Anya mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Nico dengan kesal. Namun, melihat wajah Nico, ia langsung mendapatkan ide dan berkata, "Nico, apakah kamu tidak ingin mengirimkan bunga untuk Tara hari ini?"

"Berikan aku sembilan puluh sembilan bunga mawar merah dan kirimkan ke klinik milik Tara," kata Nico langsung.

"Terima kasih. Aku akan memberimu harga murah. Aku berharap kamu bisa segera bersatu dengan tara," kata Anya sambil tersenyum manis ke arah Nico.

"Terima kasih, Bibi. Bagaimana aku harus membayarnya? Cash atau transfer?" tanya Nico.

"Aku belum selesai berbicara. Bungaku ada terlalu banyak dan aku tidak akan sempat menjual semuanya hari ini. apakah kamu tidak ingin membeli bunga ini dan memberikannya pada staf kantormu? Aku punya banyak mawar merah."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS