"APA KAMU MAU MATI?!" teriak Bastian pada Victor.
Victor bangkit berdiri. Lalu dia memukul wajah Bastian. Sontak tubuh Bastian mundur ke belakang. Melihat itu, Kirana menjadi syok.
"Apa masalahmu?!" Victor tidak terima dipukul oleh sepupunya itu.
Bastian maju lalu mencengkram kerah baju Victor.
"JUSTRU AKU YANG HARUSNYA BERTANYA!!!" Kemarahan Bastian sudah ada di ubun-ubun. "BERANINYA KAMU MENYATAKAN PERASAANMU PADA KEKASIHKU!"
"Aku hanya menyatakan perasaanku saja! Apa kamu pikir aku akan merebut Kirana darimu?!" balas Victor.
Sejak awal Victor tahu kalau Kirana tidak akan memilihnya sekalipun dia menyatakan perasaan pada gadis itu. Alasan terbesar Victor mengungkapn perasaannya adalah ia ingin Kirana berhenti melihatnya sebagai teman. Ia ingin Kirana sadar kalau Victor tidak pernah menganggapnya sekedar teman biasa melainkan wanita yang sangat dicintainya.
