"Kenapa Ayah selalu menuduh bisnisku gagal? Apa Ayah ingin aku gagal?" Victor marah.
Inilah alasan kenapa dia tidak mau pulang dan tinggal di rumah lagi. Ayahnya selalu mencari-cari masalah. Suka sekali memulai pertengkaran. Tidak ada kedamaian yang Victor rasakan di rumah orangtuanya.
"Tentu saja! Anak sombong sepertimu harusnya gagal!" teriak Paman Hendri. "Kamu kan gak bisa hidup tanpa uang dari ayah."
Kirana yang berada di dalam lemari Victor hanya bisa meringkuk sedih. Dia sedih mendengar Victor diperlakukan seperti ini. Jika memang Victor adalah anak yang keras kepala tidak pernah menuruti ayahnya, bukankan sebagai orang tua kita tidak boleh berharap anak kita gagal?
"Kak, sudahlah," Bibi Riyana berusaha membela. Dia merasa kakaknya sudah keterlaluan memarahi Victor. "Kenapa kamu terus memarahi Victor?"
Paman Hendri pura-pura tidak mendengar kata-kata Bibi Riyana.