Kirana dan beberapa perawat langsung bergegas membawa Victor ke ruang perawatan. Pria itu terluka cukup parah di bagian bahunya. Entah berapa banyak darah Victor yang hilang akibat insiden itu.
Dengan cekatan Kirana membersihkan luka dan menjahit bahu Victor. Ia khawatir dengan Victor yang tampak lemas dan kesakitan.
"Kenapa kamu melakukan ini?" tanya Kirana di sela-sela menjahit luka Victor. Matanya mulai berkaca-kaca.
Victor yang sedang berbaring di ranjang pasien hanya tersenyum kecil lemah. "Aku takut dia melukaimu."
"Tapi kamu jadi terluka seperti ini," omel Kirana khawatir. Air mata menetes lalu Kirana dengan buru-buru menghapusnya.
"Jangan khawatir. Ini cuman luka kecil," kata Victor pelan.
Kirana akui luka Victor bukan masalah besar. Hanya sebuah sobekan yang tidak akan membahayakan nyawa. Tetapi… melihat temanmu terluka tentu membuatmu sedih.