"Saya mencari kamar istri saya, atas nama Alona." Kenzo menjelaskan maksud kedatangannya ke hotel itu.
Akan tetapi, seorang receptionist yang tak lain seorang wanita itu tampak enggan memberi atau bertanya dengan detail pada Kenzo.
"Ada apa? Tolong carikan nama Alona rafael!" titah Kenzo kembali dengan tegas.
"Mohon maaf, Tuan. Kami harus menjaga privasi setiap tamu yang menginap disini. Jadi…"
"Astaga… Apakah aku berbohong? Aku benar-benar ingin menjemput istriku," bantah Kenzo kian lantang. Namun, receptionist itu hanya tersenyum sebagai ungkapan permintaan maaf.
Kenzo menggebrak meja, lantas merogoh ponselnya untuk menelpon Alona kembali. Beberapa detik berlalu, Alona menerima panggilan teleponnya.
"Apa kau sengaja? Aku akan menemuimu langsung saat ini, Alona." Kenzo berbicara dengan geram seraya melangkah begitu saja membuat dua receptionist yang sedang berjaga itu kebingungan.