Beberapa waktu kemudian di ruangan yang penuh dengan pedang di dindingnya, Jack, Izack, Zais, Emonar, Pascal dan Francis duduk sambil menunggu guild master Tigreal yang tengah mondar-mandir di depan mereka selama lima belas menit terakhir.
Tidak tahan dengan kelakuan Tigreal, Pascal pun angkat bicara. "Ada guild master? Sepertinya ada yang mengganggu pikiran anda?"
Tigreal menghela nafasnya sebelum menghadap ke arah Pascal dan bertanya. "Bagaimana pendapatmu tentang mediasi tadi?"
Pascal tidak begitu mengerti maksud Tigreal dan mencoba memastikannya, "Apa anda curiga dengan mereka guild master?"
"Betul."
Pascal menaruh tekukan telunjuk pada tangannya yang sedang mengepal di depan mulutnya seperti sedang berpikir, sebelum berbicara. "Menurut saya solusi yang mereka berikan untuk mengatasi konflik dengan prajurit Avantheim terlalu mudah diterima, apalagi orang yang mengatakannya adalah seorang putra mahkota yang jarang tinggal di kerajaan Avantheim."