"Coba belok kiri!"
"Coba ambil kanan!"
"Yang itu coba jalan itu!"
"Sebelah sana, kau belum coba sebelah sana!"
"Itu bukan?"
"Bukannya jalan ini sudah kita lewati?"
"Ya ampun! Aku sudah lihat toko ini lima kali!"
"Kau kenapa sih! Kau mabuk ya! Kau habis minum Soju orang tua!"
"Mundur mundur, kita salah jalan!"
"Ya ampun jalan ini buntu!"
Mendengar nunanya sejak tadi berkomentar membuat kadar gula Hoon turun drastis, wajahnya pucat, tampak panik dan tak bisa konsentrasi.
"Hoon! Yang benar saja! Mau menghabiskan satu Minggu disini!" Teriak Eun sudah tak sabaran, dia melepaskan ikat rambutnya yang tertata rapi, dia sudah lelah mengangkat punggung, merebahkan, mengangkat punggung merebahkan lagi, penuh semangat lalu lemas, penuh semangat lalu kecewa.
Plak! Eun memukul kepala adiknya dengan kasar.