********
Hoon melempar ponselnya ke ranjang, dia menyeka wajahnya dengan kedua telapak tangan. Wajahnya merah merona, dia menggigit bibir gemas sendiri.
Bisa bisanya kekasihnya itu menggoda dan mempermainkan jiwa protektif dirinya yang sangat berlebihan ini.
Hoon membanting diri ke ranjang dan sesuatu mengganjal di punggungnya. Dia mengambil benda keras yang membuat punggungnya tak nyaman itu. Dan ternyata ponsel yang tadi dia banting.
Pria itu kembali membuka screen ponselnya, menggeser beberapa foto yang mereka ambil bersama saat liburan, dia memperbesar potret kekasihnya, tertegun beberapa saat dengan senyuman merekah, tak henti hentinya merekah.
"Ah, aku bisa gila di buatnya.." ujarnya membentangkan kedua tangan di ranjang, dia meletakkan kembali ponsel itu pada permukaan kasur.
Dia mengelus Elis permukaan kasur nya yang empuk. Tubuhnya sedikit miring, seakan menikmati kasurnya yang empuk dan hangat.