Hoon tak bisa menatap wajah Risa dengan tatapan biasa, ucapan Kai dan Eun yang nyeleneh di telepon tadi membuat Hoon salah tingkah sendiri.
"Hoon, ada apa?" Tanya Risa bingung, dia heran melihat kekaihnya yang mudah sekali merubah raut wajah hari ini.
"Hoon.." panggil Risa sekali lagi.
Hoon segera membalikkan badan dan menyentuh ujung hidung untuk menghilangkan sedikit kegugupan dan menyamarkan degup jantungnya yang bergemuruh hebat.
"Hoon, sebenarnya aku ke sini.." ujar Risa mencoba menjelaskan maksudnya kenapa dia ada di sini.
"I, iya.." Hoon masih saja gugup. Dia tak bisa menatap wajah Risa yang membuat wajahnya selalu merona merah, duh.. bayangan di kamar mandi tadi terus menghantuinya. Pergulatan singkat yang mendebarkan jantung dan memainkan perasaan.
Risa bangkit dari posisi duduknya, dia menyentuh pundak Hoon dan pria itu semakin salah tingkah, dia malah menarik pinggang Risa dan mendekap tubuh kekasihnya dengan cukup erat.
