Risa tak bisa menggerakkan tubuhnya saat Hoon menatap dalam wajah dan merangkul pinggangnya, dia ingin menampik sentuhan ini tapi kenyataanya dia malah pasrah.
"Kenapa kau menatapku seperti itu!" Tiba tiba Hoon membuang muka dan mengambil mug teh milik Risa. Tanpa dia sadari tentunya.
"A, apa sih!" Gerutu Risa salah tingkah dan gugup.
"Kau yang menarikku hingga dekat seperti tadi. Kau juga mengatakan hal seperti itu pada seorang gadis. Hoon kau benar benar ya.."
"Apa.." balas Hoon meneguk tehnya tanpa membalas tatapan jengkel Risa.
"Kau ini! Jangan bicara seperti itu pada gadis!" Dia merengut kesal dan mengambil mug di atas nampan. Gadis itu sepertinya sadar kalau ini bukan miliknya.
"Duh Hoon, itukan punyaku! Untung belum aku minum.."
Hoon mendorong sedikit mug teh dari bibirnya, dia baru sadar kalau dia minum mug untuk Risa.
"Hehe.. maaf," ujarnya menggaris senyum lebar.
"Dasar kau.." gerutu Risa ikut menikmati teh yang Hoon suguhkan.
Drrrtt..