"Denis?"
"Iya?"
Faye tersenyum kecil. Baginya itu sama saja, dia sudah berniat membantunya sudah lebih dari cukup, "Terima kasih, kau membantuku lebih cepat pulih."
"Tentu, Fay," kata Denis dengan polosnya.
Faye melepaskan pelukannya, mundur selangkah sambil mengalihkan matanya ke lain arah, "Dan mengenai Jessica ..."
"Ada apa dengan dia?" Denis bertanya, cemas bila Jessica bercerita aneh-aneh ke Faye agar bisa lebih menyiksanya.
Faye menarik tangan Denis ke belakang restoran yang cenderung sepi barulah lanjut berkata pelan, "Aku mengijinkan kau berkencan dengan wanita lain."
Mata Denis melebar syok, "Apa?"
Faye mencoba memasang wajah se-datar mungkin melawan hatinya yang berteriak untuk mengurungkan ide itu, "Aku minta maaf, tindakanku di luar prediksi mu. Kau tahu kalau aku tidak memiliki hak untuk melarang mu berkencan. Kita cuma menikah kontrak."
Denis mengira Faye akan membicarakan apa, ternyata hal yang tidak penting begitu, "Kau masih percaya dengan ucapan Jesi?"