"Aku baru tahu seorang wanita memiliki kekuatan besar dan sangat lincah seperti ini, tapi itu tidak membuatku terkejut, karena kau hannyalah monster menjijikkan."
Jenderal Toru mencibir mengejek petinggi monster nomor 4, dalam hatinya dia cukup kagum dengan kekuatan lawannya tersebut.
"Kau terlalu banyak bicara!" Petinggi nomor 4 menekuk lututnya, bersiap untuk menyerang, bersamaan dengan itu jenderal Toru langsung di kelilingi oleh lingkaran sihir putih.
"Wussst!"
Petinggi nomor 4 langsung melompat dari lingkaran sihir yang satu ke yang lainnya, kecepatannya hampir dua kali lipat dari sebelumnya.
"Dasar wanita yang tidak sabaran, dia bahkan tidak ingin berkenalan terlebih dahulu." Gumam Jenderal Toru sambil menggelengkan kepalanya.
Kini dalam sekejap petinggi nomor 4 tiba-tiba muncul di atas kepala jenderal Toru, mengayunkan tinju besarnya dengan keras.
"Mati!"
