"Di adalah adik ku". Ucap penjaga dengan cepat menarik tangan Lira hingga terlepas dari gandengan murid berambut gondrong.
Lira yang di tarik dengan cukup kuat dan terlepas begitu saja, membuatnya langsung tersadar, memandang murid di sampingnya dengan kagum, Lira tidak mengenalnya sama sekali.
Namun ia merasa murid itu akan menyelamatkannya, ia pun memeluk lengan murid itu dengan kuat, sebelumnya tidak ada yang berani bereaksi dengan para gangster itu, jadi ia sangat mengandalkan murid tersebut untuk menyelamatkannya.
Hmm kau cukup tampan, aku tidak meragukan mu, tapi aku sudah terlanjur menginginkannya, jika kau memberikannya pada ku, aku akan mengampuni nyawamu.
Penjaga itu hanya tersenyum miring dan tidak memedulikan ancaman dari murid gondrong itu, ia merasa ancaman itu seperti seekor anak ayam sedang mengancam burung elang.
