Langit tidak mendung malam ini, namun bintang tak ingin menampakkan kilauannya sama sekali. Semilir angin dari dermaga membawa bau khas laut ke penciuman. Tak perlu hujan atau mendung untuk membuat langit bersedih. Malam ini, seorang bidadari diambil kembali oleh sang pemilikNya, perlahan dari pelukan sang kekasih.
Waktu memang berhenti bergerak, saat napas itu tak lagi berhembus. Tak ada lagi yang didengar Jayden kecuali dengungan panjang tak berujung di telinganya. Isakannya berhenti setelah beberapa lama, tapi rindunya masih tetap ada disana. Di jasad Ratu yang masih dipeluk Jayden yang masih membuka mata.
Hangat itu perlahan menghilang. Hembusan napas yang harusnya bisa dirasakan Jayden ditekuknya saat memeluk belahan jiwanya tak lagi terasa. Seketika dunia Jayden gelap gulita dibalik isakan Jayden yang tak lagi memiliki makna. Ratu sudah pergi, meninggalkan Jayden selamanya.