"Sayang, aku akan kabulkan apapun yang kamu ingin, tetapi aku minta maaf karena aku tidak bisa mengantarkanmu kembali. Apakah kamu tidak apa-apa kalau kembali sendiri? aku akan menyusulmu kalau masalahku sudah selesai, bagaimana?" Kia menatap suaminya tidak percaya. Kia selama ini salah menilai kalau ternyata Alex adalah orang yang baik atau dia sedang merencanakan sesuatu? Kia tidak mau berpikir banyak dan akhirnya Kia menganggukkan kepalanya.
Yang terpenting bagi Kia saat ini adalah menyelamatkan Zio. Kia akhirnya di antar oleh anak buah Alex sampai ke bandara Halim Perdana Kusuma dan di jemput langsung oleh Ayya dan Rafi dan langsung membawanya kepada Zio.
Setelah dua hari sejak Zio meminum racun itu keadaannya belum juga membaik, untung Ayya selalu memberikan ramuan yang sudah diberitahu Kia kemarin sehingga keadaan Zio menjadi stabil.
"Ayya, bagaimana keadaan Zio sekarang?" Kia berjalan menuju ke dalam kamar Zio dengan perutnya yang semakin membesar.
