Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

My Deandra

Tata_Selvia
--
chs / week
--
NOT RATINGS
21.7k
Views
Synopsis
Ini Khusus lapak 18+ mohon untuk memilih bacaan sesuai umur! Jika masih ngeyel Author tidak tanggung jawab jika terjadi hal" yang tidak berkenan! ..... Deandra gadis yang berasal dari kalimantan, gadis yang tidak pernah bisa lagi percaya akan cinta, pria dan persahabatan. Dia dipertemukan dengan sosok Dimas Prasetyo Wijaya, pemuda yang tidak pernah jatuh cinta namun semuanya berubah ketika datangnya seorang murid baru Di kelas Dimas. Pria yang berusia 18 tahun tersebut mengalami cinta pada pandangan pertama, saat dia benar-benar mencintai seseorang Dimas tidak akan pernah melepaskannya. "Jangan menunduk sayang, pacar Dimas Prasetyo Wijaya tidak akan pernah menunduk di hadapan siapapun, kecuali sama pacarnya sendiri." Kata Dimas sambil mengangkat dagu milik Dea Bagaimana kelanjutan kisah mereka?, cus langsung baca aja ya :)
VIEW MORE

Chapter 1 - Part. 1

Happy Reading....

Jika menemukan TYPO tolong di komen ya. Biar author tahu di mana letak ke tidak nyamanannya. Sekian terima gaji. Wkwkw

******

Tidak ada henti-hentinya, Anak sekolah SMA Wijaya Bangsa khususnya para kaum hawa, jika sudah menyangkut tentang Seorang Dimas Prasetyo Wijaya.

Ya dia adalah anak pemilik yayasan ini, Anak yang begitu dipuja seantero sekolah. Badboy yang memiliki banyak penggemar.

"Gila!...ihh, Itu kak Dimas ganteng banget!!"

"Wow dia begitu Hottt!!!"

"Dia adalah jodoh yang tuhan kirim untuk ku!"

Itulah teriakan para perempuan alay untuk seorang Dimas, dan semua teriakan itu ia dapat setiap pagi, pulang dan bahkan kapanpun dan dimana pun ia pasti akan mendapatkan teriakan itu.

Dimas dan kedua temannya berjalan menuju ruangan mereka, Hari ini mereka tidak terlambat datang ke sekolah dan itu adalah anugrah yang tuhan beri.

Mereka duduk di tempat masing-masing, Dimas hanya duduk sendiri, Ia paling tidak suka jika harus duduk berdua dengan orang lain.

Tidak beberapa lama seorang guru masuk namun ada yang beda karena di samping nya ada seorang gadis yang sedang menunduk, mereka semua menjadi heboh sendiri, karena murid baru tersebut adalah perempuan.

"Pagi, anak-anak." Sapa Julita kepada siswanya.

"Pagi Bu!" Jawab mereka, Mereka tidak sabar siapakah gadis yang berada di samping guru mereka itu.

"Baiklah, Hari ini kita kedatangan murid baru dari Kalimantan, Dea silahkan perkenalkan diri kamu kepada teman-temanmu." Jelas Julita dan anak perempuan yang di panggil Dea itu mengangkat kepalanya.

Semua orang terdiam bahkan sampai tidak ada yang berkedip.

Mereka terpesona dengan gadis itu, yang mereka tahu jika mitos mengatakan perempuan di kalimantan memiliki wajah cantik dan mereka memiliki daya tarik tersendiri.

Dan itu bukan lah mitos melainkan fakta yang sudah terbukti dengan adanya anak baru tersebut.

"Ha...hay, Saya Dea..Deandra, biasa di panggil Dea." Ucapnya gugup dengan sambil memilin Roknya.

"Hallo Dea!" Sapa mereka serempak.

"Apakah kau memiliki kekasih!"

"Kau benar-benar cantik"

"Wow!"

Dimas yang berada di belakang mengangkat kepalanya saat mendengar suara ricuh dari samping, depan serta di belakangnya dan disana bisa ia lihat, Seorang gadis dengan wajah yang begitu imut, Rambut panjang dan jangan lupa mata yang begitu teduh dengan lesung pipi yang menjadi nilai sempurna untuk nya.

Dimas tidak menyangka jika ia bisa merasakan jantungnya berdetak dengan cepat ketika matanya dan mata gadis itu bertemu.

Apakah ini cinta pandang pertama? Tanya Dimas kepada dirinya sendiri.

Jika ia Dimas tidak akan melepaskan gadis itu.

"Baiklah Anak-anak, Kalian bisa bertanya kepada Dea saat istirahat nanti."

Dan setelah itu Dea mencari tempat duduk kosong, Kebetulan tempat kosong hanya ada dua, Yang satu berada paling belakang dan yang kedua di depan dan dua-duanya laki-laki yang menempatinya.

Dimas dengan cepat berjalan ke arah Dea dan menarik tangannya untuk ikut duduk bersamanya.

"Aww, Sakit kenapa tarik tangan Dea?" Tanyanya dengan polos dan hal itu membuat Dimas gemas sendiri.

"Kamu duduk sama aku." Ucap Dimas dan ucapannya membuat semua orang melongo, Keheranan, Karena tumben sekali Seorang Dimas mau berbagi tempat duduk.

****

Jangan lupa follow....??

like dan komen??

thank-you??

love you all??