Melihat itu, Kaili seakan kehabisan nafas, dia ... dia benar-benar ingin makan di sini?
Membayangkan hal itu, nafsu makan Kaili langsung anjlok, dia pun mengakhiri makanya dengan terpaksa.
"Aku sudah selesai makan, direktur ... Anda, makanlah pelan-pelan. Tidak ada yang berebut makanan denganmu."
Kaili tersenyum seakan ingin mengejek, lalu meninggalkannya tanpa sungkan.
Kaili tahu, ketika dia melakukan interaksi secara langsung dengan pria itu, maka hidup dengan tenang di perusahaan ini tidak akan pernah ia rasakan. Pasti akan banyak karyawan wanita yang akan menjadi musuhnya, sementara dia sangat tidak menginginkan hal itu terjadi, yang dia mau hanya kehidupan yang tenang, dia hanya ingin bekerja kan? Lagi pula, dia sudah memiliki Dexter dalam hidupnya, tidak akan mungkin bisa tertarik pada orang lain.