Menunggu dengan cemas kedatangan Leo dan juga Felia, kini seorang Rio tengah mencengkram tangannya satu sama lain dengan perasaan yang cemas. Hanya satu tanda ciri khas yang ia ingat, ada di leher belakang wanita yang tengah di tunggu-tunggunya.
Hari ini juga ia memutuskan untuk mengambil cuti terlebih dahulu, bahkan setelah tadi malam ia membatalkan keberhasilannya yang bisa serius dan tidak menyebalkan untuk melakukan hubungan badan dengan Azrell. Ia memulangkan wanita itu selamat sampai tujuan dan memilih langsung pamit dengan Sam dan juga Nayya.
Ia sudah melacak latar belakang Felia, berkat bantuan bodyguard-nya ia menemukan informasi tersebut. Tapi untuk keberadaan Daddy-nya, ia lebih memilih untuk bungkam dan tidak ikut masuk ke dalam masalah menuju kerumitan.
Menghembuskan napasnya, kini Rio mengusap wajah dengan kasar. Setengah jam lagi Leo dan Felia mendarat, yang artiannya di tambah waktu perjalanan ke rumahnya pun akan memakan waktu cukup lama.