Membuka selimut, ada Rio. Keluar dari kamar mandi, ada Rio. Dan sekarang, berada di ruang makan lagi-lagi ada Rio. Iya, laki-laki itu sangat bersungguh-sungguh untuk mendekati dirinya karena ingin bertanggung jawab dengan apa yang diperbuat dirinya.
Azrell menatap sebal ke arah Rio, pasalnya kini laki-laki tersebut tidak ingin enyah dari dalam rumahnya. Setelah malam tadi membawakan dirinya pizza, Rio tidak ingin pulang dan justru memutuskan satu kamar dengan dirinya. Gila? tentu saja! lebih gila lagi dengan Sam dan Nayya yang menyambut hangat Rio yang sudah jelas-jelas menginap di rumah mereka tanpa pengetahuan.
"Jangan dekat-dekat dengan ku, sudah berapa kali aku bilang tentang ini?" ucapnya sambil mendorong kepala Rio yang tiba-tiba saja bersandar di bahunya. Terlihat kasar apalagi dorongan tangannya lumayan kencang.