"Ibu...," lidah Karina masih kelu, sulit untuk menjawab kalimat manis dari putra sematawayangnya itu.
"Ibu, ibu.., juga akan berusaha untuk menjadi ibu yang baik, seperti dulu. Maafkan sikap ibu yang dulu" lanjut Karina, sedikit terbata, tapi dia berhasil mengucapkan isi hatinya selama ini. Abi tidak menjawab, hanya mengangguk.
Pasangan ibu dan anak itu saling melepaskan ego mereka, ego yang sudah membuat Karina kesepian selama lebih dari lima tahun, dan membuat Abi menjadi anak lelaki dengan hati yang beku dan meninggalkan keluarganya demi menghukum dirinya sendiri.