"Saya tidak tahu harus menjawab apa." Elang akhirnya bersuara, "Yang bisa memastikan semua ini hanya ibu saya." Elang tidak ingin menyimpulkan hal yang tidak diketahui kebenarannya. Bisa jadi dia akan merasa kecewa setelahnya.
"Lalu, di mana beliau?" Arkan bertanya lagi.
"Beliau ada di rumah. Saya di sini bertempat tinggal di kos." Ada sebuah antusias yang dirasakan oleh Arkan setelah mendengar semua itu. dia benar-benar merasa terdesak dan ingin sekali bertemu dengan ibu Elang. Agar dia bisa segera memastikan keberadaan ibunya.
"Kalau begitu, kapan kita bisa menemui beliau?" Arkan mendesak. Karena rasa penasaran itu benar-benar tak bisa dibendung.
"Akhir bulan, biasanya saya pulang ke rumah. Bapak bisa ikut saya dan memastikan semuanya."
"Apa tidak boleh kalau saya meminta alamatnya saja?"
