Waktu berjalan begitu cepat. Seolah orang yang suka sekali membuangnya akan menjadi boomerang baginya. Dan tak terasa, kehamilan Qiana pun sudah menginjak tujuh bulan. Tujuh bulanan sudah dilakukan dengan mengundang banyak anak yatim dan memberikan santunan.
Mereka berharap, dengan melakukan hal itu, anak Qiana nantinya di masa depan akan menjadi orang yang dermawan. Sudah tak lagi mengidam. Setidaknya keinginannya akan sesuatu tidak menggebu ketika hamil muda dulu.
Kurang dua bulan lagi, pasangan Davie dan Qiana akan bertemu dengan anak mereka. Jika ditanya apa jenis kelamin anak mereka? Makan jawabannya adalah lelaki. Memutuskan mengetahui lebih dulu dibandingkan menundanya, adalah keputusan yang mereka ambil. Tentu saja rasa penasaran itu menyerang keduanya. Meskipun Qiana sempat membantah jika dia menunggu saja sampai anak mereka benar-benar lahir untuk mengetahuinya, nyatanya itu desakan rasa penasaran itu tak bisa ditahannya.
