Polisi yang tiba di tempat kejadian tidak menemukan barang apa pun yang bisa menjadi petunjuk pelaku pembunuhan. Alhasil kasus ini tetap menjadi misteri. Mei 2005, polisi menahan Kemi Adeyoola atas tuduhan melakukan pembunuhan terhadap Anne Mendel. Sedangkan dokumen rencana pembunuhan yang ia tulis dahulu menjadi bukti yang memperkuat dugaan adanya aksi pembunuhan berencana.
Pada persidangan di Old Bailey, Kemi lagi-lagi membantah keras tuduhan tersebut. Ia menjelaskan bahwa tulisan itu hanyalah draft novel thriller yang terinspirasi dari kegemarannya membaca cerita-cerita kriminal karya James Patterson and Martina.
Namun jaksa penuntut umum, Allan Green, menilai ucapan Kemi itu omong kosong.
"Adeyoola adalah pembunuh yang penuh tipu muslihat, manipulatif dan tidak jujur."
"Nyonya Mendel begitu kecil, tua dan tak berdaya, ia adalah target yang mudah untuk sebuah eksperimen pembunuhan."
Henry Blaxland selaku penasihat hukum mengatakan Kemi mengalami gangguan emosional, "Dia merasa benar-benar sendirian, seluruh keluarganya seolah meninggalkannya."
Dan persidangan pun di mulai esoknya
Pada kesempatan lain, Kemi menghadirkan saksi seorang kerabatnya, gadis 16 tahun, yang bernama alibi tetapi kuasa hukum mendel memberikan jawaban bahwa itu alibi palsu lalu
Salah seorang juri, Richard Hone, menilai Kemi sebagai gadis yang cerdas, manipulatif dan seorang pembohong ulung yang jauh melebihi usianya. "Kamu adalah pembunuh berdarah dingin yang membahayakan masyarakat,"
Akhirnya pada 28 Juni 2006, pengadilan Old Bailey menyatakan Kemi Adeyoola bersalah melakukan pembunuhan berencana dan mengganjarnya hukuman 20 tahun penjara. Kemi pun dibuat shock dan menangis histeris.
Usai pembacaan putusan, seorang sumber yang mengetahui proses penyidikan menyebut Kemi terlahir sebagai pembunuh, "Ia psikopat tak berperikemanusiaan dengan keangkuhan luar biasa."
Psikopat secara harfiah berarti sakit jiwa. Namun byk yg beranggapan psikopat itu adalah seseorang yg gila tetapi tdk bisa juga di sebut seperti itu karna seorang psikopat sangat sadar apa yg di perbuat. Menurut ahli psikopati dari Universitas British Columbia, Robert D.Hare, seorang psikopat selalu membuat kamuflase yang rumit, memutar balik fakta, menebar fitnah dan kebohongan untuk kepuasan dan keuntungannya sendiri. Ada berbagai teori penyebab psikopati yakni anomali struktur otak, genetik dan lingkungan. Psikolog dari Universitas California, Professor Adiane Raine, mengatakan orang tua yang tak memberikan rasa empati kepada anaknya dapat memicu berkembangnya gangguan personality antisosial yang agresif.
Sementara itu, mengetahui perbuatan putri sulungnya Bola Adeyoola terlihat begitu emosional. "Apa yang ia perbuat amatlah jahat, dia bukan lagi anakku. Aku bahkan tak menyukainya!" katanya. Bola mengaku tak sanggup mengendalikan kecenderungan perilaku menyimpang anaknya itu. Kakek Kemi bahkan menasehati menantunya itu, "Cuci saja tanganmu, anak perempuanku telah membesarkan seorang monster. Dia bukan lagi gadis cilik yang pernah kau kenal."
Bola mengaku tak sudi mempunyai hubungan apapun dengan anaknya itu. "Aku bahkan menyesali hari dimana aku pernah bertemu ibunya," kata Bola mengenang pernikahannya dengan Mercuria yang kandas. Ia berpendapat perilaku Kemi itu disebabkan oleh pengaruh buruk ibunya yang materialistis.
Awal Juli 2008, bunyi alarm meraung-raung memecah keheningan pagi di penjara Bronzefield di Ashford, Middlesex. dalam pemeriksaan rutin di malam harinya, petugas melihat Kemi sedang tidur di selnya. Namun rupanya mereka dikibuli, itu hanyalah tumpukan batal yang sengaja ditata menyerupai bentuk orang yang sedang tidur. Belakangan Kemi ditemukan berada di sel tahanan narapidana lain. Ia mengaku meninggalkan selnya untuk mencari pesawat televisi.
******END******