Vino menatap Hazel dengan seksama, dia jelas tak menyukai pria muda ini, apalagi berada di ruangan wanita paling spesial di hatinya, apa yang pria ini inginkan, apa yang sedang dia rencanakan, aku melihatnya terlalu sering menempel pada Vira.
Vino bergelut dengan pikirannya sendiri, dia sangat tidak menyukai pria dengan postur tubuh maskulin dan gagah ini, entah mengapa saat melihat pria ini, dia merasa sedang bersaing, persaingan yang tidak sehat. Dia memikirkan bagaimana cara menyingkirkan pria ini dari kehidupan istrinya.
"Namaku Vino, siapa namamu.." tanya Vino dengan wajah tak ramah, pria itu menyandarkan punggungnya, melipat tungkai, dia berlagak seperti seorang boss yang sedang mengibterview calon pegawainya.