Vino memeluk pinggang istrinya dari belakang, dia mendaratkan kepalanya di pundak Vira, memberi kecupan kecil di tengkuk wanita yang paling membuatnya bahagia saat ini.
Vira tersenyum kecil.
"Apa kau lelah?" Tanya Vino.
"Kau sudah mengatakan itu berapa kali tadi.."
"Oh ya? Aku bahkan tidak sadar tuh.." Vira melepaskan diri dari dekapan suaminya, wanita itu melangkah menuju pintu kamar.
Vino menarik nafas dalam, dia kehilangan istrinya dalam pelukannya. Pria itu hanya bisa memeluk angin dan menahan wajah kecewa.
"Kau mau kemana?" Tanya Vino melihat istrinya menarik handle pintu, dia mau menghabiskan waktu dengan istrinya sepanjang malam ini.
"Ke kamar Aoran.." ujar Vira yang segera menghilang di balik daun pintu.
Vino hanya mendapatkan suara daun pintu tertutup, dia menarik senyuman senang melihat bagaimana hangat suasana kamarnya. Pria itu mengangkat bahu dan tak bisa menyembunyikan rona bahagia di wajahnya.