"Oke, saya hanya ingin mengatakan ini. Saya sadar bahwa saya telah salah. Lilia, aku minta maaf. Aku tidak datang ke sini agar dapat menerima pengampunanmu, ayah harap ini bisa menebus beberapa kesalahan."
Robert meletakkan mikrofon di tangannya kembali ke atas meja, menunduk dalam-dalam pada Lilia sebagai simbol meminta maaf, kemudian turun dari panggung dengan sempoyongan, dan meninggalkan semua orang dengan memperlihatkan punggung tua dan dekadennya.
Dia pergi dengan air mata di matanya dan kesedihannya.
Lilia tidak mengikuti, tetapi menatap ke arah dia pergi untuk waktu yang lama.
Mungkin, ini adalah pertemuan mereka terakhir dalam hidup ini.
Dia menanggung semua penghujatan, dan mulai saat ini, dia akan ditolak oleh ribuan orang.
Tidak lama kemudian, tidak seorang pun di Surabaya melihat Robert dan Sylvia lagi.
...
Setelah Robert pergi, ada keheningan yang lama di aula konferensi.
Semua orang melihat ke arah pintu, merasa aneh dan rumit.