Mobil Eropa itu berhenti di salah satu tempat kosong, kemudian jendela sampingnya bergeser turun. Wajah tampan Chris muncul dari dalam mobil. Tatapan pria itu terpaku pada sosok Merry. Wanita itu tampak begitu gembira saat mengobrol dengan Harold dan Dylan.
Pemandangan itu membuat Chris merasa cemburu. Merry tidak pernah menunjukkan ekspresi gembira seperti itu ketika dia sedang bersama Chris. Ditambah lagi, sudah bertahun-tahun berlalu sejak pria itu terakhir kali mendengar Merry tertawa.
Chris mengeluarkan sebatang rokok dan menaruhnya di mulut tanpa menyalakannya. Perasaan kesal di dadanya semakin memuncak saat melihat Merry tertawa oleh sesuatu yang dikatakan Dylan. Dia tidak tahu apa yang membuat wanita muda itu tertawa, tapi sosok Merry tampak semakin mempesona di mata Chris.
Chris mendecakkan lidahnya dengan jengkel. Kenapa Merry tampak begitu senang saat berbicara dengan pria feminim seperti Dylan? Padahal Chris jelas-jelas jauh lebih baik daripada pria itu!