GARIN
Dia tidak menyangka jika pagi pagi sekali suaminya datang membawa bahan bahan masakan. Merayu ibunya untuk memasakkan makanan sesuai bahan yang dia bawa. Dan itu berhasil. Membuat dia dan Suaminya tersenyum lega. Namun rencana mereka tidak berjalan lancar. Suaminya kembali diusir secara halus oleh ibunya seusai sarapan.
Menjelang siang mereka masih saling berkirim pesan. Tapi suaminya bukanlah tipe orang yang selalu membalas dengan cepat. Banyu lebih suka menghabiskan waktunya untuk kegiatan yang lain. Apa lagi sekarang suaminya harus bekerja jarak jauh. Sedangkan Garin sudah tidak tahu lagi bagaimana kondisi catering semenjak dia dirawat di rumah sakit karena hampir keguguran.
Matahari sudah meredupkan sinarnya. Garin memilih membantu Sagra mengerjakan beberapa tugas sekolahnya. Dia meraih buku matematika milik Sagra, lalu mengajari Sagra mengerjakannya.
"Untuk soal yang ini. Caranya harus gini." Jelas Garin pada Sagra.