"Keluar kalian semuanya!" Seru Edward dengan suaranya yang tegas dan berat. Sekali dengar saja sudah membuat bulu kuduk kompak berdiri serentak. Itulah yang Lia rasakan.
Max tak sedetikpun melepaskan genggaman tangannya pada telapak tangan Lia.
Sementara rahang Jack tampak tegang melihat dua insan love bird yang memiliki air wajah kontras itu. Max tampak tenang dan santai sementara Lia tampak tegang dan heran, ada banyak tanda tanya yang menggantung di atas kepalanya.
Edward membulatkan mata dan menyoroti keberadaan Jack di belakang sana. Dia juga ingin semua keluar tanpa terkecuali. Menyisakan mereka bertiga saja. Jadi itu juga termasuk Jack!
"Jack! Keluar!" Ujar Edward dengan suaranya yang lantang.
Jack tak sedikitpun melembutkan tatapan matanya pada Max, tapi dia juga tak berani. Dia tahu betul siapa pemuda pirang ini. Dan Edward sedikit lemah dengan putranya ini.
Duk!
