Setelah jaraknya dan Ethan menjadi dekat, Carolina bisa merasakan secara perlahan-lahan papanya menurunkan tangannya, membuat Carolina akhirnya menatap papanya.
"Biarkan aku memelukmu sebentar," ucap Charlie dengan nada yang bergetar, berusaha menahan tangisannya.
Sekarang waktunya dia melepaskan putrinya, dan memberikannya kepada pria lain. Putri kesayangannya.
Carolina mengangguk, lalu memberikan pelukan kepada papanya dengan erat, tak lupa dia menepuk-nepuk belakang papanya.
Meski merasa enggan, Charlie akhirnya melepaskan pelukan itu, dia lalu melangkahkan kakinya ke depan untuk memeluk Ethan sebentar, sebelum akhirnya kembali ke tempat duduknya.
Carolina lalu melangkahkan kakinya ke depan, sekarang dia berdiri sejajar dengan Ethan, dan keduanya saling berhadapan satu sama lain.
"Kamu terlihat cantik," ucap Ethan dengan mata yang masih berkaca-kaca, berusaha untuk menghentikkan tangisannya.
Carolina tersenyum, lalu mengulurkan tangannya untuk menghapus air mata Ethan.
