"Tunggu sebentar," ucap Carolina yang keluar dari kamar dan berjalan menuju sofa. Setelah sampai, dia akhirnya mengangkat handphonenya kembali dan melihat wajah Ethan yang sedang menatapnya.
Setelah beberapa hari, dia dan Ethan akhirnya bisa berbicara berdua.
"Halo," sapa Carolina sambil tersenyum dan merapikan sedikit penampilannya.
"Halo, apa Angela udah tidur?" tanya Ethan sambil tersenyum.
Carolina mengangguk.
"Iya, dia akhirnya tertidur setelah seharian terus menanyakanmu. Sebenarnya bagaimana caramu membacakan cerita untuknya sampai dia lebih suka dibacakan cerita olehmu?" tanya Carolina sedikit merajuk dengan bibir manyun.
Sebelum bertemu dengan papanya, dia adalah orang yang selalu menjadi kesukaan Angela. Carolina memang bersyukur bahwa anaknya menjadi dekat dengan Ethan, tapi Carolina tidak bisa untuk tidak cemburu karena sekarang dia bukan lagi kesukaan anaknya.
Ethan tertawa kecil melihat ekspresi istrinya yang tiba-tiba menjadi imut.
