Ethan menatap karakter gadis elf itu dengan tatapan penasaran, tidak biasanya Yui menghubunginya lebih dulu seperti ini.
"Yui punya naskah drama untuk papa," ucap Yui yang kini terlihat bersemangat, seperti meminta Ethan untuk memujinya.
Ethan mengangkat setengah alisnya, terkejut mendengar hal yang sama sekali tidak dia bayangkan.
Dia tahu bahwa saat ini Yui jadi gemar menulis karena sekarang mereka memiliki banyak stok lagu yang ditulis oleh anaknya itu. Namun, Ethan tidak tahu kegemaran Yui akan berlanjut di membuat naskah drama untuknya.
Bukankah kemajuan Yui terlalu pesat saat ini?
"Kenapa, papa?" tanya Yui yang kini terlihat sedih. Itu bukanlah ekspresi wajah yang diharapkannya saat dia memberitahu Ethan kabar itu.
Ethan menggelengkan kepalanya, sebelum akhirnya tersenyum.
"Wah, Yui sangat hebat. Bisakah papa membaca naskah drama yang ditulis oleh Yui?" tanya Ethan yang kini terlihat bersemangat.