" Nona, tapi tolong ingat ! biarkan saya yang mengirim pesan pada mu lebih dulu, jangan dirimu! karena jika Tuan majikan saya tahu saya menggunakan HP saat bekerja maka bukan hukuman untuk saya saja yang akan saya terima tapi Ibu saya pun akan terkena hukuman nya akibat tindakan saya ini, apalagi jika Tuan Majikan tahu bahwa saya berkomunikasinya dengan Nona, jujur saya tidak mau melihat Ibu saya menangis, tolong mengertilah keadaan saya..!" ucapan Surya kali sangat memelas, dari sorot mata Surya aku bisa melihat bahwa dia berkata dengan jujur dan penuh dengan rasa ketakutan yang begitu dalam terhadap Om Faisal laksana takut kepada Hantu yang paling jahat saja.
Aku tersenyum kepadanya lalu aku mengangguk kan kepalaku, karena aku memahami keadaan nya...
"Baiklah Nona, saya permisi dulu... jika Nona tidak membutuhkan apa apa lagi..."
Lalu Surya pun melangkah keluar dari kamar ku, namun tiba tiba... Surya mengehentikan langkahnya.
" SEDANG APA KAMU MALAM MALAM ADA DISINII.... !!!"
