"Oh ini pacar kamu waktu sekolah dulu ya, Ran? Tambah cantik, ibu sampai pangling loh." Ibu Randu sudah menghujani Claudia dengan pujian sampai membuat Claudia malu sendiri.
"Silakan masuk, anggap aja rumah sendiri ya." Dian membimbing Claudia ke meja makan di mana menu makanan sudah disiapkan semuanya olehnya.
"Tante masak sendiri semuanya?" tanya Claudia menatap takjub.
"Iya, abisnya tante bosan kalau di rumah gak ngapa ngapain."
"Lagian ibu kan bisa pulang terus menggosip sama tetangga. Tapi betah banget nemenin anaknya," sahut Randu seperti menggerutu. Sejak dia jadi duda, ibunya itu memang menganggap Randu seperti anak kecil lagi.
Dari makanan sampai pakaian dia semua yang menyiapkan.
"Makanya nikah dong."
Randu langsung mendelik ke arah ibunya, kalau sampai Claudia mendengarnya, dia jadi tak enak.
"Kamu ada kenalan cewek buat Randu gak, Claudia? Gak usah cantik, yang penting baik aja udah cukup." Dian menggoda Claudia.
