Matahari yang menyengat di siang hari, muka orang-orang yang terlihat senang, sedih, bahkan berpelukan. Yap hari ini adalah hari kelulusan masa SMP, waktu berlalu selama 3 tahun yang bahkan tidak kerasa sudah saat nya kelulusan tiba.
Hari yang sangat bahagia untuk senior kelas 3 untuk melangkah ke tahap selanjutnya.
" Selamat atas kelulusan nya, fazri"
Itu lah yang baru saja di ucap kan sahabatku adit kepadaku, yah walaupun muka dia masih tetap ganteng aja dari awal masuk SMP, entah mengapa itu membuat ku kesal dan teringat kembali akan ingatan masa lalu.
Waktu itu adalah tahun ke 2 ku di sekolah, aku jatuh cinta kepada seorang gadis yang berada di kelas yang sama denganku, sampai suatu hari tiba-tiba saja gadis itu mengirim pesan kepadaku, saat itu juga kupikir eh dia dapat kontak ku dari mana jangan-jangan dia ingin menembak ku,
dan ternyata dia hanya menanyakan kontak Adit dariku dan dia ingin menyatakan cintanya ke Adit karna dikelas yang paling dekat dengan Adit adalah aku oleh karna itu dia menanyakan apa saja yang disukai Adit dan bahkan apa yang paling di bencinya.
Dan gak lama mereka pun berpacaran, kisah cinta yang begitu teragis kan heheh,,, heheheh,, hehehehe.
" Oii.. Zri, fazri.. FAZRIII !! "
" oh Iyah ada apa dit!? "
" Kamu dari tadi ku panggil malah melamun aja, melamun apaan sih "
" Cuman tentang masa lalu "
" Hm.. Masa lalu yang mana "
" Berisik cowo ganteng mending diem aja! "
" Hahah... Maap-maap "
Yah walau begitu, dia tetaplah sahabatku jadi mana mungkin aku punya dendam padanya, tapi pengecualian untuk para cewe.
" Gw benci semua cewe "
" Hah!? Tdi lu bilang apaan zri? "
" Gak bukan apa-apa, yang lebih penting ayok balik, lagian kita udh gak ada kerjaan apa-apa lagi di sekolah "
" Okeh! Siap! "
Alasan mengapa aku bisa menjadi sahabatnya karena... Aku bisa pulang cepat dengan motornya, hahaha.. terkadang pertemanan muncul dari hal yang aneh yah.
Sesampai di rumah aku langsung ke kamar dan melemparkan tas ku ke atas kasur
" Eh fazri, tempat tas bukan di situ! "
" Iya bu nanti tak cantolin di lemari "
Setelah itu aku pun berbaring di atas kasur.
" Fazri klo mau tidur seragamnya ganti dulu! "
" Iyah nanti bu, cuman mau merem sebentar doang kok "
" Dasar, punya anak rajin amat "
" Iya deh, iya "
Aku mengganti pakaian ku dan kembali berbaring di atas kasur.
" Ahh,, ku harap masa SMA nanti akan lebih baik "
Aku mengatakan itu dan akhirnya perlahan tertidur pulas.
Beberapa jam berlalu dari waktu awal aku tertidur, saat kubuka mata aku melihat warna abu-abu di seluruh ruangan kamarku.
Ku berpikir apa yang sebenarnya terjadi dan saat aku melihat diriku di kaca, aku terkejut, yang terlihat berwarna adalah diriku dan pakaian yang sedang ku pakai saja.
" Apa yang sebenarnya terjadi, mengapa semuanya terlihat abu-abu sedangkan diriku tidak "
Aku berlari sekencang mungkin ke ruang tamu, dan terlihat adik ibu bahkan ayahku yang berwarna abu-abu tidak bergerak sama sekali, berkedip pun tidak seperti halnya patung.
" Ibu,, IBU!!, AYAH!! AYAH!!, DEK!! DEK "
Sudah kupanggil berkali-kali, akan tetapi tidak ada respon, akhirnya kucoba memegang adik ku dan tetap sama tidak ada respon.
" Hm.. Sepertinya tidak ada cara lain "
Aku mengambil langkah mundur dan menarik nafas yang dalam...
Setelah itu aku berlari kencang menuju adik ku dan menendang dengan sangat keras.
" Bagaimana dengan ini!! "
Setelah kucoba menendang dengan kencang kaki ku langsung berdenyut seakan habis menendang palang tiang listrik.
" Wuanjir SAAKITT!!!, apa-apaan itu, keras amat "
Berbagai macam eksperimen sudah ku coba mulai dari menggelitik, kencing di depan mereka bahkan mematahkan Hardisk yang isinya film porno punya ayah.
Mereka sama sekali tidak meresponnya
" Sial berbagai cara sudah ku lakukan tapi mereka tidak merespon nya sama sekali, apakah ini semacam waktu berhenti berputar"
Aku bergegas menuju kamarku dan mengambil ponsel ku. Dan itu membuat ku kaget, aku masih bisa menggunakan ponsel ku. Dan saat ku buka whatsApp, Adit memasang status (Apa-apa ini kenapa semua orang menjadi abu-abu ).
Sepertinya Adit juga mengalami hal sama seperti diriku, aku akhirnya menelpon nya, tak lama telpon ku akhirnya di angkat.
" Hallo Adit kau dengar aku!! "
" Fazri! Apa-apaan ini, mengapa semua orang menjadi terdiam seperti patung! "
" Aku pun juga tidak terlalu tau mengapa, yang pasti sepertinya waktu di dunia ini berhenti "
" Terus bagaimana ini!!? "
" Aku juga sedang memikirkanya "
Dan tak lama muncul suara alat musik yang begitu indah dari luar rumah.
" Kau dengar itu fazri!!!? "
" Iyah aku dengar, sepertinya ada orang lain yang mengalami hal sama dan memberikan sinyal musik "
" Kalau begitu aku akan kerumah mu fazri, tunggu lah "
" Oke aku akan menunggu "
Telpon pun berakhir, aku menunggu kedatangan Adit di jalan depan rumah ku sambil melihat cahaya yang berada di arah selatan musik itu juga berasal dari arah selatan.
Dan tak lama akhirnya Adit sampai depan rumah ku,
" Akhirnya kau sampai juga, ayo cepat menuju cahaya itu "
" Okeh, pegangan yang erat "
Adit dan aku pergi menaiki motor ke arah cahya dan musik itu berada,
Dan tidak terduga ternyata cahaya dan suara itu berasal dari arah sekolahan SMP.
" Hey lihat itu fazri "
Dan terlihat hal yang mengejutkan, terdapat sebuah perempuan cantik berambut putih mengenakan gaun yang bekilau dangan mata yang tertutup sambil memainkan alat musik yg terlihat seperti gitar di tangannya dengan keadaan melayang.
" Apa-apaan itu, dia terlihat menawan "
" Bukan waktunya untuk tergagum dasar cowo ganteng tulen "
" Maap-maap "
" Tpi siapa sebenrnya dia, hey ayo kita samperin "
Kami akhirnya bertekad untuk menghampiri perempuan menawan itu, saat jarak kami sudah mulai memendek, wanita itu berhenti bermain alat musiknya dan mulai berbicara.
" Wahai para manusia yang terpilih!, perkenalkan nama ku Gate, para dewa sedang menunggu kalian di dunia lain "
" Dewa apa maksudnya itu "
" Yah, para dewa dari dunia kami sedang mencari manusia untuk di jadikan murid, dan kalian terpilih menjadi salah satu murid dewa kami "
Berbagai pertanyaan muncul di bena ku, lagian apa nya yang di maksud murid, kita ini hanya anak smp biasa yang baru saja lulus, terus mengapa tiba-tiba saja terpilih menjadi murid dewa, lagian mengapa dewa membutuh kan murid.
" Tunggu dulu, jadi maksudnya kami terpilih menjadi murid dewa!!? "
" Iyah benar begitu, kalian akan menjadi seorang manusia yang memiliki kekuatan istimewa dari dewa "
" Kalau begitu apa yang harus di lakukan murid dewa!? "
" Murid dewa akan saling berperang memperebutkan kekuasaan dari murid dewa yang lain, kebanyakan dewa yang perkasa memiliki pengikut yang banyak, tugas kalian hanyalah memperebutkan kekuasaan dari murid dewa yang lain dan membuat para penduduknya menjadi pengikut dewa mu "
Jadi begitu, intinya kami di suruh berperang memperebutkan kekuasaan dan memperbanyak pengikut untuk memperkuat dewa yang kami layanai, enak amat tuh dewa seenak dengkul.
" Kalau begitu misal kami menolak bagaimana "
" Eh tunggu dulu fazri bukanya ini hal bagus, jarang-jarang bisa ke dunia lain "
" Hal bagus dengkul mu Adit, kita disuruh saling membunuh kau tau! "
" Kalau kau bertekad untuk menolak, kalian saat ini juga akan mati "
Serentak kami terkejut mendengar itu.
" Aa... Apa-apaan itu, mengapa kami mati!!? "
" Itu karena kalian sudah mengetahui identitas kami, jika kalian menolak kalian harus mati "
Sial, tidak kuduka bahwa jika menolak akan langsung dibunuh, kalau begitu sama saja mati konyol, tidak ada pilihan lain
" Fazri ayo Terima, sepertinya tidak ada pilihan lain "
" Baiklah kami Terima "
Wanita itu berbalik badan dan memainkan kembali alat musik nya, beberapa saat muncul gerbang besar di hadapan kami.
" Silahkan lewati lah gerbang ini "
" Sebelum itu ada yang ingin ku tanyakan "
" Apakah itu? "
" Apakah dunia ini akan tetap berhenti waktunya? "
" Kalau itu tenang saja, saat kalian memasuki gerbang dimensi aku akan kembali ke dunia ku dan waktu di dunia ini akan kembali normal "
" Jadi begitu, Adit apakah kau siap? "
" Kapan pun aku siap "
" Baiklah mari kita menuju dunia lain "
Akhirnya kami melangkah dan memasuki gerbang dimensi, sesaat setelah memasuki gerbang tiba-tiba saja kesadaran kami menghilang..
" Kalau begitu semoga beruntung "
Perempuan Gate pun mulai menghilang dan waktu di bumi kembali berjalan.