Chereads / aynalia / Chapter 1 - pertemuan pertama

aynalia

Diana_Mulyanisari
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 4.6k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - pertemuan pertama

hari ini pagi yang cerah, cahaya matahari mulai masuk dari sela-sela jendela kamarku. mulai perlahan menyentuh di bagian kilauan mata ku. tanpa sadar ku melihat jam yang tersimpan rapih di meja samping tempat tidur ku. waktu menunjukan pukul 7:35 . aku kaget dan tersadar dari kantuk ku "bagaimana aku lupa ini hari pertama aku masuk sekolah menengah, " gerutu ayna.

ia segera menuju kamar mandi menyiapkan diri.

epilog "oh Hai namaku aynalia hari ini hari pertama ku masuk sekolah. butuh perjuangan keras buat ku untuk membujuk yaya dan bubun ku . panggilan sayang ku untuk ayah dan bunda. untuk membiarkan ku sekolah seperti layak nya Anak-anak seumuranku. "

sambil berlari kecil menuruni tangga rumah ku yang tidak begitu banyak, aku mulai menuju meja makan.

ayna " ibu tidak membangunkan ku " . keluh ayna pada ibunya.

ibu hanya tersenyum membalas keluhan putri tersayang nya.

tidak lama ayah berserta kakak cowok ayna mulai memenuhi kursi meja makan.

ayna nampak terburu-buru menghabiskan makanan di piring nya. sampai membuat ayah menegur pelan putri nya.

ayah " ay pelan-pelan makan nya " suara ayah dengan sedikit kwartir.

ayna " ayah aku tidak mau telat di hari pertama ku.. "bujuk ayna manja..

setelah sarapan ayah segera membujuk ayna untuk di antar. karena dia tidak ingin ayna berangkat sekolah sendiri.

" biar aku saja ya " jawab aryn sambil mengambil kunci mobil.

ayna sedikit ragu untuk mengiyakan, tapi ia tahu bahwa ayah sedang tidak enak badan. ia tidak mungkin meminta ayah untuk mengantarnya ke sekolah , akhirnya menyetujuinya.

di dalam mobil tampak sunyi tanpa ada suara .

hanya terdengar samar2 suara berisik dari luar mobil.

ayna memecahkan keheningan dengan bertanya pada kakak satu-satunya itu.

"ya, dia memang tidak begitu dekat dengan kakak cowok nya itu. entah dari kapan kakak nya seperti menjaga jarak dari nya. ayna tau kakak nya orang baik, tapi hanya kepada dia kakak nya seperti tidak menyukainya . aku bahkan tidak berani menanyakan alasan nya. padahal dulu kami sangat dekat. bahkan kakak nya adalah orang yg paling dia sayang lebih dari yaya dan bubun. " suara hati ayna.

ayna " apa kakak langsung berangkat kerja " .suara ayna dengan hati-hati.

aryn " hmm ". jawab aryn malas .

ayna tidak melanjutkan pertanyaan., karena tau kakak nya tidak ingin bicara dengan nya.

sesampainya di sekolah ayna segera keluar dari mobil, tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada kakak nya.

aryn bukan hanya tidak membalas ucapan ayna dia bahkan segera melajukan mobilnya setelah ayna turun dari mobil.

ayna sedih dengan perlakuan kakak nya tapi tak bisa mengeluh.

akhirnya ia segera menuju ke gerbang sekolah.

ia sekilas melihat tempat yang akan menjadi sekolah nya nanti. tampak mewah dan ramai. ini pertama kali nya ayna masuk sekolah setelah lulus SD.

waktu smp nya di habiskan dengan belajar di rumah , bahkan waktu keluar rumah pun punya batasan nya. tahun tahun lalu. benar2 tahun yang sangat membosankan untuk ayna . bahkan tanpa kakak yang menghiburnya.

setelah sampai di lapangan ,ayna melihat sekeliling, banyak pemandangan asing yang terlihat olehnya..

canda tawa siswa dan siswi, orang yang berlalu lalang dengan ceria, ada yg bermain basket , orang yang membawa tumpukan buku.

saat sedang terpesona dengan pemandangan baru yang di lihat nya. mata ayna kaget melihat sosok pria yang sangat di kenal nya.

"kak nathan " panggil ayna dengan suara kencang ., ( membuat orang di sekeliling menatap ayna heran) .

ayna kaget dan malu, tanpa sadar memanggil nathan dengan suara kencang.

nathan yang mendengar teriakan ayna segera menghampirinya.

"ayna " panggil nathan dengan senang.

ayna " hallo kak. " ucap ayna dengan malu.

nathan " halo ay, kamu sekolah disini ? , aku seneng bgt kamu udah mulai masuk sekolah. "

ayna " iya kak. makasih. oh ya kak aku buru-buru. mau ke kantor kepsek nanti kita lanjut ngobrol lagi ya ." ucap ayna cepat.

nathan " iya, mau aku antar ke ruang.... "

ayna " ga .. ga.. ga usah " potong ayna.

ayna dengan segera pergi sambil melambaikan tangan ke nathan .

ayna bukan nya tidak ingin di antar kak nathan. ia hanya merasa jantung nya seperti mau keluar dari tubuh nya jika ia terlalu lama dekat dengan kak nathan.

pertemuan pertama dengan kak nathan adalah saat yang paling membahagiakan oleh nya.. di saat ia mulai terpuruk. kak nathan datang bagai cahaya di ruangan gelap nya. .

flashback 2 tahun lalu

saat itu sedang musim hujan, seperti biasa ayna hanya bisa melihat hujan dari jendela kamarnya.. ia tampak iri dengan orang yang berlari di deras nya hujan tanpa takut sakit. seketika ia melihat seorang nenek bersama anak kecil yang sedang berlari kecil mencari tempat teduh.. ayna yang melihatnya tidak tega ingin segara turun ke bawah. dan membantu anak dan nenek itu..

akhirnya ia memberanikan diri mengendap keluar kamar menuruni tangga dengan pelan supaya tidak membangun kan keluarga nya. ia segera mengambil payung yang tersimpan rapih di samping pintu keluar. setelah sampai gerbang rumah ,Ayna segera berlari menuju anak dan nenek itu yang berdiri tidak jauh dari gerbang rumah nya. saat sudah mau sampai ayna melihat sepasang sepatu yang membelakanginya dari bawah payung nya. ayna segera menaikki payung nya untuk melihat sepasang sepatu siapa.

dia kak nathan.. kak nathan rela basah kuyup untuk memberikan jaket dan payung nya ke anak dan nenek tadi. setelah memberikan payung itu kak nathan segera berbalik dan tanpa sadar menubruk ku hingga payung yang ku pegang jatuh. dan kita terjatuh ke tanah.

kak nathan segera bangun dan membantu ku bangun. . ia langsung mengambil payung ku yang terjatuh dan segera memayungi ku yang sekarang sama basah nya dengan nya.

ia dengan panik meminta maaf.. aku hanya tersenyum melihat tingkah nya..

"tidak apa2 " ucap ayna sambil tersenyum.

bukannya kau sedang terburu-buru sampai menubruk ku. ( goda ayna)

nathan " akh.. " ucapnya teringat .

" ia benar2 minta maaf ". ucap nathan sambil merasa bersalah. segera berlari meninggal kan ayna.

setelah berlari aga jauh. ia segera berbalik ke arah ayna dan berkata " aku nathan " ucap nya malu .

ayna hanya melambai sambil tersenyum.

dan nathan pun segera melanjutkan lari nya.

entah apa yang membuat ayna terpesona dengan nathan, hanya saja pertemuan pertama nya dengan nathan. adalah momen yang berharga. walau pada akhirnya dia di ceramahi orangtua nya karna pulang kerumah dengan keadaan basah kuyup dan wajah pucat.

flashback end.

kembali ke sekolah.

ayna menuju ke ruang kepsek ingin mengurus sekolah nya. setelah selesai ayna segera pamit dan berjalan keluar..

ayna senang karena selesai mengurus semuanya. sangking senang nya ayna berjalan tanpa melihat ke depan dan menubruk seseorang. .

BRUKKK.. suara benda jatuh dari tangan orang yang di tubruk nya.

segera ayna melihat barang yang jatuh.. ternyata puluhan coklat keluar dari kotak yang terbungkus rapih.

ayna kaget segera memungut sambil meminta maaf.

" hei " dengan suara kesal sambil menendang kotak coklat yang ingin ayna pungut.

" apa begini caramu meminta maaf,? dengan memungut sampah ini? " sambil menendang lagi coklat ke arah ayna dengan kesal.

ayna bingung . ia tidak tau harus jawab apa. bahkan untuk bangun dan menatap wajah pria yang di depan nya saja tidak berani.

dengan wajah kesal pria tadi meninggalkan ayna , yang masih memunguti coklat yang ia jatuhkan.

perlahan langkah kaki pria tadi tidak terdengar lagi. ayna langsung menjatuh kan diri ke lantai. ia sudah tidak ingin memungut coklat ini lagi.. sambil menggurutu ayna berkata pelan.

" dasar cowo kasar " dengan wajah kesal dan mata memerah.

bersambung. .