Kejadian memalukan di kedai Garden sungguh tak akan terlupakan. Anak pemilik KSM Group pergi tidak membawa uang sepeserpun. Untung saja saat Rea teman lama membayar sendiri minumannya, berbagai alasan agar ia pamit lebih dulu.
"Sayang aku pulang" raung nya dari ambang pintu, berteriak setiap tiba dirumah mungkin sudah kebiasaan. Tidak menyapa setiap pulang terasa aneh saja baginya.
Sembari ia melangkah mencari Nadya. saat ia melewati istrinya yang di sibukkan dimuka laptop. Nadya hanya melirik, sengaja tak menyahut.
"Cari siapa?" tanyanya tanpa menoleh, sambil menggeser-geserkan mouse disisi kanan.
Kaki pria itupun terhenti, mundur beberapa langkah.
"Cari istriku dong" jawabnya, mendekat.
"Pergi saja terus, tak usah balik-balik lagi" ketus gadis yang duduk di depannya.
Revan tampak berpikir, ada apa dengan istrinya. Temperamen terus berubah-ubah. Ia termenung menatap Nadya yang sibuk.
