"wah paman tidak kusangka debudante ku akan semeriah ini." kata kenara. " iya nona karena tuan Duke sudah mempersiapkan nya dengan matang matang." jawab paman roan. ~ oh ya tapi bukankah ketika debudante ku, aku akan dijodohkan oleh pangeran linden~ guman kenara. ~ untuk saat ini aku masih belum ingin menemui pangeran linden,karena entah mengapa aku tidak siap untuk menemui nya.~ ujar kenara sambil melamun. "oh,iya nona bukankah nona kenara akan berdansa dengan Duke almaz?." kata paman roan. " oh,iya paman tapi ayah sekarang dimana?." jawab kenara. *yang mulia beserta keluarga nya akan memasuki ruangan bersama tuan duke!.* " oh, itu ayah paman." ujar kenara. kemudian tuan Duke memanggil kenara " inilah putri saya kenara de lauyer ." kemudian kenara datang menjawab panggilan dari ayahnya. " baiklah sekarang waktu untuk berdansa, bagi nona atau putri yang sedang debudante hari ini silahkan berdansa bersama Ayah kalian atau kakak laki-laki kalian!." ujar kaisar. " baik kaisar." jawab semua orang termasuk kenara dan tuan duke, kemudian lagu dansa pun berputar dan kenara berdansa bersama tuan Duke. Ditengah tarian dansa tuan Duke berkata " kenara, putriku apakah kau suka dengan pangeran linden?." kenara pun terkejut dan menjawab " kenapa ayah menanyakan hal itu?." jawab kenara dengan tidak senang. " yah, ayah hanya bertanya saja." jawab tuan Duke pada kenara. kemudian tarian dansa pun selesai. Tiba tiba kenara merasa pusing hingga dia hampir terjatuh, " nona apakah anda tidak apa apa ?." tanya lien (adik linden) " oh saya tidak apa apa." jawab kenara dengan terkejut. " oh pangeran kedua maafkan saya, karena saya tidak tahu kalau itu pangeran!." jawab kenara. " tidak papa nona ,saya sendiri juga tidak masalah kok." jawab pangeran lien. " kenara ternyata kau disini!. " ujar keila ( adik kenara). " oh keila, ada apa kau mencarikiu?". jawab kenara " oh, ada pangeran lien, hormat ku Kepada pangeran kedua!." kata keila. " oh, baiklah ku terima salammu!." jawab lien. " oh iya, kalian dari keluarga mana?." tanya lien. " oh kami dari keluarga Duke almaz." kata keila. " oh, begitu rupanya!." jawab lien. " kakak, apakah kamu baik baik saja?." tanya keila. " oh kepala ku pusing , apakah kau bisa antar aku pulang keila?." tanya kenara. " loh,kak bukankah sekarang adalah debudante mu !?." jawab keila. " yah, aku tidak masalah karena bagiku yang terpenting adalah kesehatanku,tapi kita harus pamit kepada ayah dulu!." jawab kenara
" yah, aku akan bilang pada tuan Duke sekarang jadi kau bisa pulang bersama adikmu ini!." ujar pangeran lien. " baiklah, kalau begitu terimakasih ya pangeran kedua atas kebaikan mu!." jawab kenara. " ayo kak kuantar pulang !." kata keila. setelah itu mereka berdua pulang, sedangkan lien mencari Duke almaz untuk bilang bahwa kenara dan kaila pulang. " Tuan Duke apakah anda mencari kedua putri anda?." tanya lien. " iya pangeran apakah pangeran melihat kedua putri saya?.'' Jawab Duke almaz. " oh tadi aku bertemu dengan kedua putrimu tadi putri pertama mu sakit lalu adiknya membawa pulang tadi dia minta bantuan tuk menyampaikan hal tersebut." kata lien. " oh begitu pangeran baiklah ya sudah." Jawab Duke almaz. ~ padahal aku ingin memperkenalkan kenara kepada pangeran linden ternyata dia sedang sakit~ kata Duke almaz dalam benaknya. kemudian kenara dan keila sampai di kediaman Duke almaz. " kak apakah kau benar baik baik saja?." tanya keila. " iya aku tidak apa apa, nanti kalau aku minum obat pasti aku akan sembuh." jawab kenara. " ya sudah aku pergi dulu ya." kata keila. " baiklah hati hati ya!." kata kenara.~ aku bingung diriku itu yang mana?, apakah kemarin itu mimpi atau aku kembali ke masa lalu tuk perbaiki semuanya~.