Sandra diam sebelum mengeluarkan suaranya. Kenyataan bahwa Heswa adalah istri dari Jati masih belum bisa dia terima.
"Heswa apa kau sengaja menggoda Pak Jati agar mau menidurimu. Atau mungkin kau menjebak Pak Jati. Sehingga sekarang kau hamil anak boss kita dari hasil bejatmu itu." Entah apa yang sedang merasuki Sandra samapi dia bisa mengatakan hal itu.
"Sandra. Kau sudah kelewatan. Apa yang salah dengan Heswa? Dia anak baik. Penampilan juga ga neko neko. Bajunya juga sopan dan tertutup."
"Tapi, bagaimana mungkin dia bisa menikah dengan Pak Jati yang sebelumnya punya pacar super cantik seperti Selly. Pasti dia yang merebutnya. Seharusnya Selly yang berhak dari dia."
Tangis Heswa sudah tidak bisa dibendung lagi. Ternyata sebutan pelakor berawal dari asumsi mereka yang mengira Heswa merebut Jati dari Selly.