Chung Ho sudah menghentikan mobilnya di depan sebuah rumah sakit. Sesekali dia melirik bosnya yang tak kunjung turun. Dia tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.
"Sebaiknya kita pulang saja," ajak Soo Yin pada Dae Hyun yang sedang bersandar pada bahunya. Pria itu sudah mulai membaik setelah beberapa waktu dirawat meski tubuhnya masih lemas.
"Kenapa?" Dae Hyun menegakkan kepalanya.
Soo Yin menghela nafas pelan. Meski dia telat datang bulan tapi masih ragu kalau dia benar hamil. Dia takut kecewa setelah memeriksanya berulang kali.
"Tidak apa-apa. Kita tidak akan pernah tahu hasilnya jika tidak mencoba," ujar Dae Hyun sembari mengusap puncak kepala Soo Yin.
"Bagaimana jika aku ternyata tidak hamil lagi?" Soo Yin mengatakan kemungkinan kekecewaan yang dirasakannya kembali.
"Tidak apa-apa. Nanti kita akan berusaha lebih keras lagi," ujar Dae Hyun sembari tersenyum.
"Kau sudah sehat?" tanya Soo Yin.