Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Hijabers (revisi)

🇮🇩langit_biru13
--
chs / week
--
NOT RATINGS
16.6k
Views
Synopsis
kecintaan seorang wanita kepada jilbab
VIEW MORE

Chapter 1 - nasehat guru

suasana rumahku di pagi hari,

Meisya bangun nak sudah siang cepetan bangun nanti kesiangan loh sekolahnya, emmm.... iya ma, tapi aku tetap tak bergerak dari kasur yang empuk dan nyaman ini.

eh udah 5 menit Meisya belum juga keluar,

tok tok tok...

cklek...

ibu membuka pintu kamarku.

bangun Meisya sudah siang cepetan dong nanti telat sayang sambil menggoyang goyangkan badanku,

Lima menit lagi ma, Meisya masih ngantuk😴

mama menarik selimut ku dan menggendong Meisya keluar menuju dapur.

udah cepetan mandi sana, mama menurunkan aku tepat di depan kamar mandi.

🥴 iya ma iya Meisya mandi kok,

dengan berat aku membuka mata

uuuahhhh ngantuk banget ma, lalu Meisya berdiri berjalan masuk ke dalam kamar mandi.

aku membuka baju dan membasahkan diri lalu memakai sabun.

ku gosok gosokkan sabun itu keseluruh tubuh lalu memakai shampoo kesukaan ku, ituloh yang ada gambar cewek berhijab nya dikemasannya, tak lupa juga aku menggosok gigi hingga bersih,

segera ku ambil handuk dan keluar, aku mengambil seragam sekolah ku yang sudah rapi di dalam lemari lalu memakainya dengan cepat,

Meisya udah belum sini cepetan mama rapikan dulu rambutnya.

iya ma tunggu sebentar.

mama langsung menyisir rambut Meisya dan menguncir rambutnya kebelakang dengan cepat dan rapi.

lalu mama memakaikan bedak di wajah Meisya supaya lebih cantik dan wangi.

setelah bersiap siap ku ambil tas dan sepatuku untuk pergi ke sekolah.

Meisya makan dulu yah sebelum berangkat sekolah,

iya ma.

aku langsung duduk di meja makan dan dengan cepat melahap semua makanan yg ada di piring ku hingga selesai.

sudah habis ma.

yaudah cepetan pergi nanti telat!!!.

setelah makan aku berdiri untuk pergi, tapi baru beberapa langkah keluar aku masuk lagi kedalam rumah,

kenapa? kata mamaku,

aku tersenyum 😊,

Meisya lupa minta uang jajan ma, yaudah ini uang jajannya.

baik baik ya nak disekolah dengerin apa kata guru!!!!

aku mencium tangan mama, Assalamualaikum ma Meisya pergi dulu yah, iya wa'alaikumussalam.

dengan santai aku berjalan ke sekolah,

hei Meisya pergi bareng yuk sama aku, eh Caca ayok kita pergi bareng. kami berjalan beriringan.

Caca adalah temanku disekolah, karna rumah caca tak jauh dari rumahku hanya kelang beberapa rumah aja. jadi tak jarang setiap hari kami pergi kesekolah bareng.

Caca ayok cepetan nanti kita telat, iya ayok. kami berjalan dengan cepat bahkan sedikit berlari.

sampai di kelas aku dan Caca duduk sambil mengatur nafas, huuuuft... ternyata capek juga jalan terburu-buru kayak gitu.

teng....

selang beberapa menit, lonceng berbunyi menunjukkan jam pelajaran akan segera dimulai,

semua murid mengeluarkan buku pelajaran hari ini, dan memulai pelajaran dengan baik hingga selesai .

kami semua belajar dengan tertib dan aman,

teng.....

teng.....

teng.....

yey, akhirnya jam istirahat sudah tiba, semua murid pergi keluar entah untuk bermain atau pergi jajan ke kantin,

Meisya yuk kita jajan, aku laper nih, iya ayok ca aku juga laper, kami keluar kelas menuju kantin. ca kamu mau jajan apa di kantin?

yah paling paling gorengan Mei, ah iya aku juga Samain ajalah sama kamu jajan gorengan juga.

besok besok kita beli cimol yuk ca. yaudah gimana kalo besok aja kita jajan cimol nya.

oke ca👍👍

tapi tanpa di sengaja dalam perjalanan aku bertemu seorang guru yang memanggil nama ku.