"Ada banyak kecelakaan yang terjadi menimpamu, tapi karena pada saat itu Ayahmu dan Kakek sering berada jauh dari rumah, Kakek tidak mengetahui hal itu secara rinci, kebanyakan dari kejadian itu bukanlah suatu hal yang serius dan dapat membahayakan hidupmu namun Kakek merasa sangat yakin kalau wanita itu berada di balik semua kejadian yang menimpamu. Tentu saja kakek tidak memiliki bukti apapun. Jadi kakek membiarkan itu sampai sesuatu yang besar terjadi."Dalam cahaya remang di dalam ruangan itu, raut wajahnya berubah menjadi terlihat marah.
"Kau adalah seorang gadis yang selalu berperilaku baik dan sangat cerdas, sejak kau masih dangat kecil, kedua Kakakmu tidak bisa dibandingkan denganmu, semua orang setuju akan hal itu." Terdapat kesenangan untuk Senja di dalam kalimat itu. Senja tersenyum dengan canggung karena gadis yang sempurna itu bukanlah dirinya.