Joe sedang berada di ruangannya dengan penampilan yang sedikit kacau. Dia merasa semakin tidak sabar untuk mengetahui seseorang yang dengan sengaja ingin menjatuhkan harga diri istrinya. Dalam kekesalan dan juga kemarahan akan dirinya sendiri, Joe melangkahkan kakinya di ruangan sebelah yang biasanya di pakai oleh Aditya. Kebetulan saat itu sang asisten sedang meeting di luar kantor.
Sebuah meja yang terlihat cukup rapi meskipun banyak berkas yang menumpuk. Joe mulai melihat apa saja yang dikerjakan oleh asistennya itu. Tanpa disadari Aditya sudah berdiri di depan pintu. "Apakah sudah puas melihat barang-barangku?" cetus Aditya begitu melihat Joe yang berada di ruangannya.
"Maaf. Aku terlalu bosan berada di ruanganku, jadi aku melihat-lihat ruanganmu," sesal Joe karena masuk ke ruangan itu tanpa ijin. Lelaki itu merasa menyesal telah masuk ke dalam sana. Apalagi sampai Aditya melihatnya berada di ruangan itu.