Stevani masih memejamkan matanya sambil merasakan betapa nikmatnya sentuhan lembut dari suaminya. Wanita itu tenggelam dalam buaian Joe yang begitu menggairahkan membangkitkan gairah di dalam dirinya. Lelaki itu henti-hentinya memberikan kecupan-kecupan dan ciuman menggoda di wajah ataupun leher istrinya. "Bisakah kita melakukannya di sini, Sayang?" bisik Joe sambil menciumi telinga istrinya.
Wanita itu justru melepaskan pelukan Joe pada tubuhnya lalu sedikit mendorong lelaki itu dengan setengah kekuatannya. Lelaki itu pun terhuyung dan hampir saja terjatuh, untung saja secara refleks pertahanan dirinya bekerja maksimal. Stevani memandang suaminya dengan kekesalan yang begitu terlihat jelas. Dia tak ingin melakukan hal gila di kantor suaminya itu. "Jangan pernah memintaku melakukannya di kantor. Apakah Mas Nathan tidak puas dengan permainan kita di rumah?" tanya Stevani dengan nada suara yang sedikit tinggi.