Andrew masih memandangi istrinya yang sudah terlelap karena kelelahan. Lelaki itu memutuskan untuk tidak langsung tidur, biasanya Ken akan mengetuk pintu kamar itu seolah ingin mendobraknya jika pasangan itu tak segera membukakan pintu. Sebelum Ken benar-benar mendatangi kamarnya, Andrew menyempatkan diri untuk memakaikan gaun tidur untuk istrinya lalu keluar dari kamarnya untuk menyapa Rendra yang kebetulan bermalam di sana dan juga menyapa anak semata wayangnya itu. Meskipun matanya terasa sangat berat, lelaki itu memaksakan dirinya untuk duduk di teras samping rumah sambil memandangi anaknya yang terlihat begitu akrab dengan bodyguard barunya itu. Setelah lelah bermain kejar-kejaran, Rendra dan Ken mendatangi lelaki yang sedang duduk sendirian di teras itu.
"Morning, Daddy," sapa Ken pada ayahnya.
