William duduk tepat disebelah Rose yang sedang menangis. Rayhan sudah menjelaskan segalanya saat dia meneleponnya tadi tentang Rose dan Lucy dan sekarang Rose terlihat sangat terpukul.
William tidak berkata apapun, ia membelai rambut Rose lembut dan perlahan Rose menangis sambil memeluk William.
"Harusnya aku bisa tegas saat dulu. Aku telah mengacaukan hidup orang lain, Will!" Tangis Rose pecah, ia menyalahkan dirinya sendiri atas apa yang dialami oleh Lucy.
"Aku mengira Ghani sudah melupakan perasaannya padaku saat itu. Aku hanya menganggapnya sebagai kakak ku saat dia menemaniku bersama dengan Rayhan saat kita berpisah dulu. Aku tidak tahu jika sikapku yang tidak tegas padanya membuatnya mencintaiku hingga seperti itu. Aku sungguh bersalah Will." Rose terus menyalahkan dirinya sendiri, ia tidak bisa membayangkan jika harga diri seorang wanita hancur karenanya, ia tidak bisa membayangkan jika orang lain menderita karenanya.
