Rayhan keluar dari dalam apartemennya, ia baru saja membaca pesan yang seharusnya ia baca sejak kemarin jika contoh undangan pernikahannya akan dikirimkan ke apartemennya dengan begitu ia akan mencegah semua ini terjadi dan sekarang hubungannya dengan Isabella tidak akan berakhir secepat ini.
Ketika ia sedang menunggu lift terdengar suara pintu terbuka. Rayhan kemudian menoleh dan mendapati Isabella sedang kesusahan menarik kopernya keluar.
langkah Isabella langsung terhenti begitu melihat Rayhan, ia langsung menunduk namun tetap melangkah.
Rayhan tidak akan bisa menghentikannya kali ini. Ia tidak akan menggubris Rayhan jika Rayhan memohon maafnya. Isabella akan mengeraskan hatinya dan tidak akan goyah sedikitpun.