William memarkirkan mobilnya di sebuah restoran yang terletak tidak jauh dari rumah sakit dimana Alena di rawat.
Ia turun lebih dulu lalu membukakan pintu untuk Rose.
"Terima kasih..." Ucap Rose pelan, ia masih belum berani menatap William lama-lama, apalagi karena William terus diam sepanjang jalan, ia hanya berbicara ketika bertanya tentang Rose ingin makan apa dan setelah itu dia kembali diam.
Rose dapat mengerti, William pasti sangat terluka. Penolakan Alena membuatnya terluka sangat banyak dan ditambah dengan kenyataan menyakitkan ini pasti William semakin terluka.
Dia adalah ayah biologis Alan dan Alena, tapi dalam akta kelahiran mereka, Rayhan lah yang tertulis sebagai ayah biologis Alan dan Alena.
Sekarang Rose merasa sangat menyesal, ia menyesal hingga membuat William terluka sebanyak ini.
"Kenapa tidak makan? Kamu tidak suka?" Tanya William ketika Rose hanya memandangi hidangannya tanpa menyentuhnya.