William duduk sendirian di lorong rumah sakit. Matanya memerah dan sembab, ia terlihat sangat lelah, tapi ia tetap terjaga.
Seharusnya ia hanya perlu pergi dan tapi ia malah menoleh dan akhirnya terjebak dalam situasi yang sama.
Jackson terjatuh ketika mengejarnya dan sekarang ia berada di ruang operasi.
Jackson terjatuh karena mengalami serangan jantung dan sekarang dokter sedang menanganinya. Dokter bilang jantung Jackson harus di pasang cincin karena kondisinya sudah sangat kritis.
Entah ini nyata atau hanya sandiwara, tapi William tetap tidak dapat beranjak.
Ia tidak bisa meninggalkan Jackson walaupun ia berusaha mengeraskan hatinya, tapi ia tidak dapat meninggalkannya dengan keadaan seperti ini dan tidak hanya Jackson yang terbaring sakit karena kondisi kesehatan Jane juga tiba-tiba memburuk. Dia jatuh pingsan dan dokter mengharuskannya di rawat di rumah sakit.
"Jangan pergi..."
William menoleh kearah suara yang sangat ia kenal. Mark duduk disebelahnya sambil menangis.