Keadaan yang awalnya buruk kini sudah berangsur membaik. Adel sudah kembali seperti biasa dan Clarissa dikembalikan ke Indonesia untuk proses hukumannya.
Yusuf tidak mau lagi mengurusi semua masalah Clarissa tapi dia masih peduli dengan Ronald. Adel dan Yusuf tidak lepas tangan begitu saja karena mereka berdua merasa bertanggung jawab kepada anak itu.
"Kapan Abang akan mengantarkan Ronald pulang ke neneknya?" Tanya Adel saat mereka sedang berbaring di atas ranjang mereka.
"Aku belum tahu tapi sepertinya bukan aku yang akan mengantarkan Ronald. Aku berniat membiayai semua kebutuhannya tapi tidak dengan mengantarkan dia karena aku tidak mau bertemu dengan kelusrga Clarissa yang lainnya."
"Kenapa memangnya? Abang masih memiliki rasa sehingga enggan bertemu dengan keluarganya?"
Yusuf menghembuskan nafasnya berat. Dia melihat ke arah Adel dengan senyum yang dia paksakan.